HALO
#GagasAddict!
Sekarang kita bakal ngeliput #GagasAddict yang
sering banget nyumbang Review di blog ini! :)
Alfindy Agyputri,
lahir di Padang delapan belas tahun yang lalu. Sedang mengambil diploma Art and
Creative Industries di Curtin College, Perth dan berencana lanjut mengambil S1
dengan jurusan Creative Writing di Curtin University, Perth. Bercita-cita jadi
novelis bestseller yang novel-novelnya diadaptasi jadi film box office. Suka
membaca, menulis, blogging, mendengarkan lagu, ngemil dan menonton film.
Mau nanya, kamu pertama kali tau
gagasmedia itu darimana, sih? Dan bagaimana kesan kamu saat pertama kali baca
novel gagas? :)
Um, aku inget, pertama kali aku denger nama
GagasMedia itu waktu kakakku kasih aku buku Life Traveler karyanya kak Windy
Ariestanty. Tapi, waktu itu aku belum baca buku-bukunya Gagas. Dulu masih buta
penerbit gitu. Taunya cuma Gramedia, terus buku-buku lain yang dibaca nggak tau
jelas penerbitnya siapa.
Habis itu, pas kelas 2 SMA, temenku punya novel
Infinitely Yours-nya Orizuka. Nah, karna pada bilang bagus, jadi aku baca, deh.
Itu novel Gagas sekaligus novel kak Ori yang pertama kali kubaca. First
impressionku, desain layoutnya kece banget, terus ceritanya kocak dan asyik.
Sejak itu, jadi mulai baca novel-novelnya kak
Ori, yang dari Gagas juga, terus mulai tau kalo novelnya Gagas bagus-bagus.
Mostly rekomendasi dari temen, sih. Awalnya aku cuma pinjem novel temen-temen,
tapi karna ketagihan jadi mulai koleksi (:
Oh begitu
:) kalau menurut kamu novel terbitan gramedia dan gagasmedia itu bedanya
dimana, sih?
Well, novel Gagas lebih menarik di cover dan
desain layoutnya. Kalau soal isi, sama-sama bagus, sih, tapi kayaknya novel
Gagas lebih beragam cakupannya, apalagi sekarang. Kalau Gramed kan, mostly
teenlit dan metropop. Ada, sih, yang misteri/thriller kayak karyanya kak Lexie
Xu. Jujur aja aku lebih sering baca novel Gagas sekarang, jadi kurang tau
novel-novel Gramed gimana :p Tapi kalo bandingin teenlit Gagas dan Gramed, aku
jauh lebih suka teenlit Gagas, karna ada beberapa teenlit Gramed yang kurang
cocok sama aku, entah pengolahan katanya kurang memadai, atau terlalu
berlebihan, atau logika ceritanya kurang jalan. Hehehe
Sejauh
ini, novel gagas yang paling keren buat kamu apa? sebut 5 dan alasannya :)
Wah, susah nih. Um...
1. Yang pertama harus aku ambil dari penulis
favoritku, kak Orizuka. The Truth About Forever.
Unik, karena mengangkat tentang penderita
HIV/AIDS. Bukan cuma novel romance biasa, tapi banyak pesan moralnya - tentang
mengejar cita-cita, tentang memaafkan dan melepaskan, forgiveness and
love.
2. Dari penulis favoritku yang lain, kak Winna
Efendi. Melbourne: Rewind.
Idenya nggak wow-wow banget, sih, tapi aku suka
alurnya yang maju mundur, terus pendeskripsian setting dan konsep musik sama
cahayanya. Terus aku juga suka tokoh Max sama Lauranya.
3. Till We Meet Again-nya kak Yoana
Dianika.
Aku suka pendeskripsian settingnya yang mantap
- Wina is so cool! Terus endingnya bener-bener nggak ketebak. Alurnya rapi,
nggak ada penumpukan informasi, dan oh, novel ini sweet banget!
4. Paris: Aline-nya kak Prisca Primasari.
Uh, ini juga kece abis. Unik, karna
tokoh-tokohnya yang beda dari tokoh di novel romance lain. Cowoknya bukan
prince charming - freak, malah, tapi tetep aja menarik. Ceweknya juga merasa
dirinya biasa-biasa aja, bukan tipe cewek idaman cowok-cowok. Terus alurnya
yang bener-bener misterius. Pokoknya ide ceritanya jenius! Dan yang lebih
kerennya lagi, kak Prisca cuma nulis novel ini sekitar satu bulan. Salut aku!
5. Always, Laila-nya kak Andi Eriawan.
Aku suka alurnya yang maju mundur, terus
endingnya yang nggak terduga juga. Misterius, bikin penasaran, terus bikin
sedih juga. Ini ditulis cowok lagi. Rasanya jadi beda gitu!
Sebenernya masih banyak sih yang keren. Aku
sampe bingung sendiri. Tapi kurasa yang di atas itu yang paling berkesan (:
Sepanjang baca novel" gagasmedia,
ada gak keinginan kamu untuk bisa jadi penulis disana? :) kalau ada, siapa
penulis gagas yang paling memengaruhi kamu?
Ada dong! Aku emang
cita-citanya jadi penulis, dan sejak ngefans berat sama Gagas, jelas banget aku
pengen jadi bagian dari mereka juga. Um, yang paling mengaruhin sih kak Ori n
kak Winna (my favorites). Dua-duanya hebat, dan mereka mengaruhin aku karna aku
suka karya-karya mereka. Ide mereka jenius. Kadang bisa unik banget, kadang
bisa ngolah ide yang baisa aja jadi ide yang terasa baru. Terus, aku bisa liat
motivasi nulis mereka tinggi, dilihat dari novel yang udah ditulis, terus kalo
kak Winna kan, dia ada pekerjaan sendiri, tapi tetep bagi waktu buat nulis juga
(aku nggak tau kalo kak Ori kerjanya apa). Penulis lain juga sama, sih, tapi
aku kecantolnya sama mereka berdua :D
Sudah pernah nyoba ngirim naskah ke
gagas? :)
Belum, min. Lagi ikut-ikut lomba dulu. Terus
rencananya aku coba kirim ke penerbit2 yang nerima via email, soalnya belum
dikasih mama print novel sendiri n kirim pos. Aku dulu tinggalnya di Batam
lagi, jadi ongkirnya lumayan juga. Rencananya sih, habis kuliah, ato kalo bisa
selama kuliah ini, siapin naskah buat gagas, print sendiri n kirim pos pake
uang sendiri (:
Okelah! Sukses yah buat naskahnya :)
Apa harapan kamu sama gagasmedia?
Makasih, min :D
Sebagai pembaca, semoga makin sukses dan punya
toko buku dengan nama GagasMedia yang khusus jual novel Gagas doang. Terus go
international! :D
Sebagai calon penulis, semoga nerima makin banyak
naskah penulis amatir ((:
How to Play Baccarat - Baccarat Rules - Wilbur
BalasHapusBaccarat is a popular game 온라인 바카라 사이트 in which the object of the game is to win the number of tricks that you bid in each round of Baccarat. The number of